Dukungan tersebut disampaikan saat turun gunung survei lokasi di Desa Tete Batu Selatan, Kecamatan Sikur, Lombok Timur tepatnya di Tetebatu Arst Shop Juwisata yang dulu bernama Tetebatu Hanging Garden Reverside Café & Bungalow (Kamis,02/11/2017)
“Kalau bisa antara magrib dan isya nanti kita Yasinan bersama, undang kepala desa Tete Batu, kepala Dusun dan Tokoh agama untuk memulai rencana Minazulumatiilannur tadi,” saran Kanda Mansyur dalam diskusi soal misi program.
Baca di Blog-blog Komunitas Blogger Ads Peduli Aspirasi
Kepoin Ragam Produktifitas Nirlaba dan Sekolah
Dikatakan Minazulumatiilannur, karena lokasi tersebut dulu bak Hotel Aleksis yang kini sedang viral dengan izin Usaha Pariwisata yang dicabut dan tidak dilanjutkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dibawah kepemimpinan Anies – Sandiaga.
Soal Ilannur yang dimaksud adalah karena Konsorsium Juwisata ingin merubah cafe yang dikontrak pengelolaannya selama lima tahun menjadi basecampe Pelaksanaan Paket Wisata Kemah Doaku dengan visi Membangun Terapan Hak-Hak Anak, Pemuda, dan Lanjut usia untuk memperoleh manfaat Pariwisata.
Keluarga Besar Organisai berlogo tunas kelapa itu akan berencana mensinergikan progran Kemah Doaku dengan program tahunan mereka yaitu Orientasi Dasar Kepramukaan, Pencarian Logo dan Bhakti Sosial. Pada acara Bhakti Sosial itu Program Doaku (Donasi, Aksi dan Diskusi) bermitra bersinergi. (#kitagapai)
Paket Wisata Kemah Doaku Adalah KLIK DISINI untuk mencari keterangannya.